Hari ini Mami mengajarkan konsep rezeki, bahwa Allah adalah satu-satunya pemberi rezeki, dengan mengajak anak-anak untuk menanam tanaman sayuran bersama. Neta memilih menanam benih bayam dan Nara menanam benih kangkung. Sudah ada dua buah pot berisi tanah di teras. Mami bantu lubangi bagian tengahnya dengan stik es krim. Lalu Neta dan Nara menaruh masing-masing benih ke dalam lubang dan Mami menutupnya kembali.
Lalu Mami bertanya, "Setelah ini tanamannya diapakan ya?". Neta menjawab, "Disiraaam.". Neta pun langsung sigap mengambil mainan berbentuk penyiram tanaman dan mengisinya dengan air. Nara juga ikut menyiram tanaman kangkung yang telah ia tanam. Lalu Mami bertanya lagi, "Setelah disiram ditaruh di mana ya?". Neta menjawab, "Di tempat yang terkena sinar matahari.". Yup, benar sekali, Neta! :)
Terakhir Mami menjelaskan bahwa benih bisa menjadi tanaman sayuran yang bisa kita makan merupakan rezeki dari Allah semata yang dapat menumbuhkannya. Air dan sinar matahari juga rezeki dari Allah yang dapat digunakan untuk menunjang pertumbuhan tanaman. Alhamdulillah, kita masih bisa mendapatkan dan menikmati makanan, air, dan sinar matahari dengan mudah ya, Nak! :)
Tanaman bayam dan kangkung yang ditanam Neta dan Nara
#KuliahBunsayIIP
#Tantangan10Hari
#Level8
#RejekiItuPastiKemuliaanHarusDicari
#CerdasFinansial
No comments:
Post a Comment