Tuesday, October 31, 2017

Game Level 5: Pohon Literasi (Day 6)

Senin, 30 Oktober 2017

Hari ini mami, Neta, dan Nara membaca bertiga. Buku apa yang kami baca? Neta masih dengan buku dinosaurusnya, sedangkan Nara memilih buku Bella & Balon Merah, dari Rabbithole. 

Bukunya bercerita tentang Bella yang sedang merayakan hari ulang tahun. Bella mendapat kue ulang tahun dan dihibur oleh badut yang bisa bermain sulap. Badut memberikan Bella kelinci dan balon, hasil dari atraksi sulapnya. Sayangnya balon tersebut diterbangkan oleh angin kencang. Balon pun hinggap di atas rumah beruang yang sedang bocor. Akankah Bella mengambil balonnya, atau tidak meminta balonnya kembali supaya rumah beruang tidak bocor lagi?

Untuk akhir ceritanya sendiri, bisa dipilih oleh anak lho. Unik yaa :) Dari memilih akhir jalan cerita, anak akan mengasah kemampuannya, yaitu kemampuan mengenal emosi, empati, pemecahan masalah, dan pengambilan keputusan. Neta memilih untuk tidak mengambil balonnya kembali. Tapi sepertinya Neta belum benar-benar mengerti pilihannya karena ketika ada halaman yang mami tidak baca, Neta memprotesnya. Padahal memang dilewat karena bukan bagian dari akhir cerita yang Neta pilih hihihi.. Tidak apa ya Neta. Akhirnya mami menjelaskan lagi kepada Neta, mengapa halaman tersebut tidak dibaca. Dan alhamdulillah, Neta mengerti. Good job, Kakak Neta! ;)

 Buku Bella & Balon Merah

Pohon literasi day 6: daun mami, Neta, dan Nara yang bertambah

#GameLevel5
#Tantangan10Hari
#KuliahBunsayIIP
#ForThingstoChangeIMustChangeFirst

Monday, October 30, 2017

Game Level 5: Pohon Literasi (Day 5)

Minggu, 29 Oktober 2017

Hari ini papi yang bacakan buku untuk Neta. Buku Halo Balita serial kisah dalam Al-Quran, judulnya Qarun. Kata papi, pilih buku ini karena kata-katanya sedikit hihihi.. papi bisa aja triknya. Tapi ketika diperhatikan, oke juga cara papi membacakan buku karena sambil bertanya dan menceritakan gambar (tidak hanya baca tulisannya). Good job, papi :)

 Buku Qarun

Pohon literasi day 5, tambah daun untuk papi & Neta

#GameLevel5
#Tantangan10Hari
#KuliahBunsayIIP
#ForThingstoChangeIMustChangeFirst

Sunday, October 29, 2017

Game Level 5: Pohon Literasi (Day 4)

Sabtu, 28 Oktober 2017

Hari ini hampir seharian kami sekeluarga berkegiatan di luar rumah. Ikut acara peluncuran buku Montessori di Rumah: Kegiatan Matematika di Scientia Square Park yang berujung hujan saat talkshow bersama Mba Vina-nya dan kemudian akhirnya pulang saja ke rumah orang tua. Sempat kecewa juga karena tujuan utama ke acara ini adalah untuk talkshow itu hiks.. Tapi yang terpenting sudah ada bukunya sih. Ayo dibaca mami hehehe..

Sampai rumah sendiri sudah sekitar pukul 10 malam. Untungnya Neta masih mau diajak membaca buku sebelum tidur meskipun buku yang diminta dibacakan adalah Veri lagi, Veri lagi. Tapi akhirnya mami membacakan buku yang lain. Hihihi.. maafkan ya Neta, supaya daunnya bertambah satu gitu ;)

Buku yang mami pilih adalah buku berjudul Aku dan Kamu, karya Mba Clefiena. Akhir-akhir ini mami lebih senang buku anak-anak berbahasa Indonesia. Apalagi hasil karya pengarang dan ilustrator yang super kece, salah satunya Mba Cle ini, lalu Teh Amalia Kartika, dan Teh D.K. Wardhani. Sudah tidak terlalu excited lagi dengan buku-buku impor berbahasa Inggris ataupun dengan BBW. Selain karena budget-nya (hahaha..), lebih ingin mengenalkan bahasa ibu dulu aja untuk anak-anak.

Lalu bercerita tentang apa buku ini? Bagus deh, tentang anak-anak yang digambarkan jiwanya adalah petualang, untuk saling menghormati sesama manusia, menjaga alam, bersinergi dengan makhluk lain ciptaan Tuhan, seperti hewan, tumbuhan, dan makhluk lainnya. Menceritakan juga bahwa bermain bebas di alam seperti hujan-hujanan dan becek-becekan itu tidak apa-apa, menangis juga tidak apa-apa karena menangis termasuk emosi yang wajar dirasakan tiap anak. Dan mengajarkan juga untuk bersyukur kepada Tuhan atas karunia-nya, seperti tersedianya sayur-mayur dan buah-buahan sebagai asupan makanan bergizi. Lengkap dan ciamik deh cerita dan ilustrasinya!

Yang bertambah daunnya jadi hanya Neta dan mami lagi deh. Nara dan papi sudah terkaparrr..

Buku Aku dan Kamu

Pohon Literasi Day 4

Ceritanya Nara sedang baca buku

#GameLevel5
#Tantangan10Hari
#KuliahBunsayIIP
#ForThingstoChangeIMustChangeFirst

Saturday, October 28, 2017

Game Level 5: Pohon Literasi (Day 3)

Jumat, 27 Oktober 2017

Hari ini Neta tidak masuk sekolah karena masih sakit. Tapi jadinya malah seharian main sama Hasby hehehe.. tidak apa. Buku bacaan hari ini pun jadinya pinjam sama Hasby deh. Neta tertarik untuk membaca buku tentang dinosaurus sedangkan Nara tertarik untuk membaca buku Ali Sang Pemberani. Ini dia bukunya:


Buku yang dipilih Neta

Buku yang dipilih Nara

Buku yang dipilih Neta sebenarnya adalah buku untuk membuat diorama, berjudul Diorama Zaman Dinosaurus. Tetapi, di dalamnya ada penjelasan tentang jenis-jenis dinosaurus beserta ciri-cirinya, seperti tinggi, panjang, dan berat badannya, termasuk hewan herbivora atau karnivora, serta ciri-ciri khusus yang dimiliki oleh tiap jenis dinosaurus.

Buku yang dipilih Nara cukup sederhana, khas buku Halo Balita. Tulisannya sedikit dan berima, didominasi oleh gambar. Bercerita tentang khalifah ke-empat Ali bin Abi Thalib r.a.

Jadi, Neta dan Nara bertambah satu daun di pohon literasi. Lalu mami dua daun karena mami yang membacakannya. Kalau papi belum euy hehehe..

Pohon literasi day 3

#GameLevel5
#Tantangan10Hari
#KuliahBunsayIIP
#ForThingstoChangeIMustChangeFirst

Friday, October 27, 2017

Game Level 5: Pohon Literasi (Day 2)

Kamis, 26 Oktober 2017

Hari ini Neta sedang sakit demam dan batuk. Sepertinya karena kemarin berenang dan sepulangnya malah tidur siang di lantai. Jadilah sepulang sekolah hari ini ia jadi lemas, maunya tiduran aja, dan tidak bersemangat ketika ditawari membaca buku. Mami juga tidak memaksa sih. Sampai akhirnya ketika malam hari, mami tawarkan lagi untuk membaca buku sebelum tidur. Baru Neta mau mengambil buku Veri si Kapal Laut, sama seperti kemarin. Lalu mami tawarkan untuk mengambil satu buku lainnya (supaya daunnya bertambah gitu hehehe..). Dan dia mengambil buku Cilukba! dari Rabbithole.

Buku Cilukba! ini termasuk buku bayi sebenarnya, cukup sederhana, bercerita tentang permainan cilukba yang dapat mempererat rasa kasih sayang antara orang tua dan anak. Nara pun menyukai buku ini. Bila sudah sampai halaman kedua sebelum terakhir, dia akan meminta dicium seperti yang ada di gambar buku tersebut. Sayangnya waktu mami membaca buku ini bersama Neta, Nara sudah tidur. Papi juga sudah mengantuk katanya. Jadi yang bertambah daunnya hanya Neta dan mami deh :)

 Buku Cilukba! dari Rabbithole

Halaman kedua dari terakhir: "Kami menyayangimu."

Hari kedua, hanya bertambah 2 daun 

#GameLevel5
#Tantangan10Hari
#KuliahBunsayIIP
#ForThingstoChangeIMustChangeFirst

Thursday, October 26, 2017

Game Level 5: Pohon Literasi (Day 1)

Rabu, 25 Oktober 2017

Kembali lagi mengerjakan tugas kuliah. Horeee! Terdengar 'freaky' ya, ibu-ibu koq senengnya kuliah hahaha.. 

Di game level 5, tugasnya adalah diminta untuk membuat pohon literasi. Apa itu pohon literasi? Pohon tak bercabang yang kemudian dirimbunkan dengan daun-daun bertuliskan judul buku yang selesai dibaca. Wouw!!! Sounds great (for me)!

Kebiasaaan membaca buku alhamdulillah sudah hampir diterapkan setiap hari bersama anak-anak di rumah. Saya sendiri hobi beli (eh baca) buku. Tinggal mengajak papinya anak-anak untuk berpartisipasi. Err.. Ga 'tinggal' sih. Karena papi memang tidak suka baca buku, sukanya baca portal berita online, atau baca tentang yang menurut papi menarik. Tentang flat earth misalnya hihihi.. Gapapa. Sebagai bunprof, harus punya berbagai macam strategi untuk bisa mengerjakan tantangan bersama keluarga.

Contohnya saat buat pohon literasi. Merasa sibuk? Banyak kerjaan? Kemampuan menggambar minim? Tinggal buka file printable berbayar yang ada gambar pohon tak bercabangnya. Alhamdulillah keingetan sama gambar ini. Oh, terima kasih printable. Kau memang penyelamat :)

Printable-nya di-print dengan format poster 2x1, yaitu menggunakan 2 buah kertas A4. Jadi agak gedean gitu ya ukurannya, dibanding hanya di-print di selembar kertas A4. Lalu tulis nama anggota keluarga di setiap cabang pohon. Ini dia pohon literasinya:

Pohon literasi kami

Lalu baca apa kami sekeluarga di hari pertama ini? Ini dia bukunya:

Veri Si Kapal Laut

Buku ini dibeli setelah Neta berkunjung ke Pelabuhan Tanjung Priok. Menjadi pengingat dan media bercerita tentang kapal laut yang pernah dikunjunginya. Neta sangat senang dengan buku ini, hampir setiap hari minta dibacakan buku ini. Bedanya kali ini, papi mau membacakannya untuk kita semua. Waaah terima kasih papi! Semuanya jadi dapat 1 buah daun deh di tiap ranting pohon literasi :)

Pohon literasi sudah berdaun 1 di masing-masing cabang

#GameLevel5
#Tantangan10Hari
#KuliahBunsayIIP
#ForThingstoChangeIMustChangeFirst

Sunday, October 22, 2017

Review Diskusi CoC 3: Publikasi Bermartabat

Publikasi tidaklah harus dilakukan, tetapi jika ingin melakukan publikasi pilihlah di antara berikut ini:
1. Tingkatan terendah: copy paste dengan mencantumkan sumber
2. Tingkatan menengah: membuat review sendiri
3. Tingkatan lanjut: membuat jurnal belajar yang dipublikasikan ke umum

So, mau pilih yang mana? :)

#kelasbunsay2tangsel
#iip
#publikasi

Review Diskusi CoC 2: Aktif dan Bertanggung Jawab

Aktif di kelas dapat berupa:
1. Menjawab ketika guru bertanya
2. Jika tidak mengerti, bertanya
3. Mengerjakan PR
4. Menanggapi materi, diskusi, dan pertanyaan
5. Empati terhadap peserta kuliah lain
6. Hadir saat diskusi

Bertanggung jawab berarti:
1. Mengerjakan tugas dengan sepenuh hati (bukan hanya penggugur kewajiban)
2. Mengaplikasikan/mempraktikkan materi yang telah didapatkan secara berkelanjutan
3. Belajar berkesinambungan sampai materi selesai
4. Menyimak materi
5. Mengerjakan tugas tepat waktu

#kelasbunsay2tangsel
#iip
#aktifbeertanggungjawab

Friday, October 20, 2017

Review Diskusi CoC 1: Adab Menuntut Ilmu Kelas Bunsay

Waaah.. Alhamdulillah diingatkan lagi tentang adab menuntut ilmu di cawu 2 kelas bunsay ini. Setelah waktu awal matrikulasi dikenalkan dengan materi adab menuntut ilmu, seiring berjalannya waktu, koq ya lama-lama lupa lagi. Apalagi pas kelas bunsay cawu 1, termasuk jarang hadir di diskusi kelas. Merasa yang penting sudah mengerjakan tugas. Tapi kalau dingat-ingat, adab menuntut ilmu itu memang penting banget. Misalnya nih fasil sudah ada di kelas, share materi. Tapi kemudian kelas sepi. Pasti fasilnya sedih bangeeet. Padahal yang mau belajar kan pesertanya tapi koq tidak ada yang hadir?

Selain soal hadir saat diskusi atau paling tidak mengabari jika tidak bisa hadir (jangan jadi silent reader), yang perlu diperbaiki lagi adalah tentang share materi. Copas dengan menyantumkan narasumber memang boleh, tapi itu adalah tingkatan terendah publikasi. Lebih baik lagi jika bisa membuat review tentang materi. Atau yang paling kerennya membuat jurnal belajar sendiri.

Yuk ah semangat menerapkan adab menuntut ilmu lagi bunsay semuanya!

#kelasbunsaytangsel
#iip
#adabmenuntutilmu